Paketdigital.com – JAKARTA – PT Hutama Marga Waskita ( Hamawas ) selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) mengoperasikan ruas Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi Parapat (Kutepa) seksi 2 Kuala Tanjung tanpa tarif, berlaku mulai hari ini, Akhir Pekan (9/3/2025). Pengoperasian ini menyusul diterbitkannya Keputusan Menteri (Kepmen) Pekerjaan Umum tentang penetapan pengoperasian jalan tol yang dimaksud pada 25 Februari 2025 lalu.
Direktur Utama Hutama Marga Waskita Dindin Solakhuddin memastikan, ruas tol ini telah terjadi menyeberangi sejumlah uji laik fungsi lalu operasi (ULFO) juga memperoleh sertifikat laik operasi (SLO) dari Kementerian PU pada 31 Januari 2025, sehingga tol yang dimaksud layak digunakan.
“Meskipun belum dikenakan tarif, pengendara harus tetap saja melakukan tapping kartu uang elektronik (UE) dalam gerbang tol,” papar Dindin, Hari Sabtu (8/3).
Guna mengupayakan layanan pengoperasiannya, Hamawas sudah pernah menyiapkan prasarana lalu personil siaga terdiri dari ambulans, derek, patroli jalan raya (PJR), rescue, juga empat gardu tol otomatis (GTO), 20 Titik CCTV, dan juga dua titik variable message sign (VMS).
Sebelumnya ruas Kuala Tanjung-Indrapura juga telah dilakukan dibuka secara fungsional pada libur Natal 2024 juga Tahun Baru 2025 (Nataru). Tol ini pada periode itu telah lama dilalui 5.080 kendaraan dengan zero fatality.
Beroperasinya ruas Tol Kuala Tanjung-Indrapura mempermudah mobilitas pengendara dari arah Indrapura menuju Kuala Tanjung dan juga sebaliknya. Selain itu, waktu tempuh yang semula mencapai 30 menit sekarang ini cukup 10 menit saja.
Distribusi barang lalu jasa juga menjadi lebih banyak cepat dikarenakan tol ini menjadi pendukung konektivitas menuju Pelabuhan Kuala Tanjung kemudian Kawasan Perekonomian Khusus (KEK) Sei Mangkei. Tol ini diyakini akan berkontribusi pada peningkatan perekonomian di tempat Sumatera Utara.
Tol Kuala Tanjung-Indrapura juga akan terkoneksi dengan beberapa orang ruas tol lainnya, seperti Tol Tebing Tinggi-Indrapura, Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, dan juga Tol Indrapura-Kisaran. Konektivitas yang semakin luas ini menyebabkan jalur logistik lalu transportasi di tempat wilayah ini semakin efisien kemudian mengupayakan pertumbuhan lapangan usaha juga daya saing sektor ekonomi daerah.
- SIG Jamin Kekokohan Konstruksi Tol Jogja-Solo
- 1,3 Miliar Mobil Wara-wiri pada Jalan Tol Tahun 2024, Jasa Marga Kantongi Rp3,7 Trilyun