Paketdigital.com – JAKARTA – Polemik antara Pratiwi Noviyanthi serta Agus Salim menyita perhatian masyarakat pada sepekan terakhir. Pertikaian yang dimaksud awalnya terdiri dari perselisihan pendapat sekarang berubah menjadi konflik terbuka, mengundang perhatian rakyat juga menjadi sorotan di tempat media sosial dan juga berbagai media nasional.
Kasus ini bermula dari tuduhan Agus yang dimaksud mengklaim bahwa Novi tiada transparan di pengelolaan uang donasi yang mana terkumpul untuk biaya pengobatannya. Sementara, Agus juga diduga sudah pernah menyalahgunakan dana donasi yang tersebut telah lama dikumpulkan Novi melalui para donatur.
Kisruh ini berprogres setelahnya keduanya saling melontarkan pernyataan yang menyudutkan, baik secara secara langsung maupun melalui media sosial. Publik yang dimaksud mengikuti perselisihan ini semakin padat membicarakannya, bahkan berpartisipasi pada perdebatan di area kolom komentar. Situasi ini memperkeruh keadaan juga mengundang perhatian dari pihak-pihak lain, termasuk para ahli hukum.
Beberapa pakar hukum pun turut memberikan pandangannya terkait tindakan hukum ini, dengan menilai bahwa menurut perundang-undangan penerimaan donasi berhadapan dengan nama individu sangat dilarang. Sebab secara umum, penerimaan donasi telah dilakukan diatur oleh pemerintah, jikalau ada individu menerima donasi melawan nama pribadi untuk dirinya lalu tanpa adanya izin dari pemerintah akan dikenakan pidana.
Hingga kini, polemik antara Novi kemudian Agus masih berlangsung dengan ketegangan. Para ahli hukum menyarankan agar tindakan hukum ini segera diselesaikan demi mengurangi dampak yang tersebut lebih besar buruk. Apakah perselisihan ini akan berlanjut ke jalur pidana atau berakhir dengan damai melalui mediasi, masyarakat masih mengawaitu perkembangan selanjutnya. Lantas bagaimana para pakar menanggapi persoalan hukum ini?
Jangan lewatkan pembahasannya secara mendalam kemudian lengkap di area The Prime Show di malam hari ini “Kisruh Donasi Agus, Penggalangan Dana Berujung Pidana” dengan Abraham Silaban pukul 20.00 WIB, cuma di dalam iNews.