Profil 6 Menteri Perdagangan di dalam Era Jokowi, Terakhir Ketua Umum Parpol

Photo of author

By Balqis Ufairah

Paketdigital.com – JAKARTA – Kejaksaan Agung belum lama ini menetapkan eks Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong menjadi terdakwa persoalan hukum dugaan korupsi impor gula periode 2015-2016. Pria yang digunakan kerap disapa sebagai Tom ini juga pernah menjadi Co-Captain Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pada Pemilihan Presiden 2024.

Tom ditetapkan sebagai terdakwa tindakan hukum yang disebutkan bersatu Direktur Pembangunan Bisnis PT Organisasi Perdagangan Indonesia (PPI) 2015-2016 Charles Sitorus. Kerugian negara pada perkara dugaan impor gula periode 2015-2016 itu ditaksir Mata Uang Rupiah 400 miliar.

Tom Lembong sebagai dituduh dikarenakan memberikan izin persetujuan impor 105.000 ton gula mentah untuk PT AP. Gula mentah itu diolah menjadi gula kristal putih (GKP) yang dimaksud akan digunakan untuk menstabilkan nilai tukar gula. Padahal, pada 12 Mei 2015, berdasarkan rapat koordinasi (rakor) antarkementerian, telah dilakukan disimpulkan bahwa Indonesia surplus gula sehingga bukan membutuhkan impor gula.

Selanjutnya, pada 28 Desember 2015, pada rapat koordinasi yang dihadiri oleh kementerian di tempat bawah Kementerian Kesepahaman Sektor Perekonomian dibahas bahwa Indonesia pada 2016 kekurangan GKP sebanyak 200.000 ton. Namun, pada dasarnya pemberian izin impor gula tiada belaka dikeluarkan Tom Lembong, tapi juga menteri perdagangan lainnya. Berikut profil 6 menteri perdagangan di tempat era Jokowi hingga rekam jejak impor gula;

1. Rachmat Gobel (27 Oktober 2014 – 12 Agustus 2015)

Rachmat Gobel adalah entrepreneur kemudian politisi Indonesia kelahiran Jakarta, berwarga negara Indonesia. Ia merupakan generasi kedua dari keluarga Gobel yang dimaksud mengendalikan perusahaan National Gobel Group yang dimaksud didirikan oleh ayahnya, Thayeb Mohammad Gobel.

Di periode awal pemerintahannya, Jokowi memilih Rachmat Gobel sebagai Menteri Perdagangan di dalam tahun 2014. Ia merupakan menteri dari kalangan pebisnis. Namun, entrepreneur elektronik itu hanya saja bertahan seumur jagung atau belaka satu tahun saja. Rachmat Gobel terkena perombakan kabinet pada tahun 2015. Salah satu kebijakan kontroversi Rachmad Gobel selama menjadi Menteri Perdagangan adalah malarang minuman beralkohol di tempat minimarket.

Berdasarkan data BPS, pada 2015 lalu, Indonesia mengimpor total 3,36 jt ton gula dari tiga negara, dalam antaranya Thailand 1,79 jt ton, Australia 1,02 jt ton, kemudian Brasil sebanyak 458,1 ribu ton.

2. Thomas Lembong (2015-2016)

Thomas Trikasih Lembong, A.B. tambahan dikenal dengan nama Tom Lembong, adalah pribadi politikus, bankir, dan juga ekonom Indonesia. Thomas mengisi pos orang nomor satu di tempat Kementerian Perdagangan pada 12 Agustus 2015 menggantikan mendag sebelumnya, Rachmat Gobel.

Leave a Comment